Rabu, 4 September 2024 – Siswa siswi International Class Program (ICP) SMP Muhammadiyah Plus melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan penutur asing yang bertajuk “International Class with Native Teacher”. Kegiatan tersebut mendatangkan penutur bahasa Inggris asal Kanada. Program ini ditujukan untuk siswa kelas 7, 8, dan 9 yang terdaftar dalam kelas ICP.
Kegiatan yang telah diprogramkan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berbicara bahasa Inggris siswa, serta memperluas pemahaman mereka tentang budaya internasional dan pengetahuan global. Dengan kehadiran penutur asli, diharapkan siswa dapat lebih terbiasa berkomunikasi dalam bahasa Inggris dan mengembangkan wawasan lintas budaya.
“International Class with Native Teacher” ini berlangsung dari pukul 08.30 hingga 11.30 WIB. Materi yang disampaikan sangat relevan untuk kehidupan sehari-hari, yaitu meliputi keterampilan mendeskripsikan objek dan orang serta cara mengungkapkan opini. Materi disajikan dalam format permainan berbahasa Inggris yang membuat pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan mudah dipahami. Rencananya, program kegiatan ini akan dilaksanakan sebulan sekali selama semester awal tahun ajaran 2024/2025
Dalam kegiatan tersebut, seluruh siswa mengikuti kelas dengan penuh antusias. Mereka sangat komunikatif dan bersemangat dalam mengikuti sesi pembelajaran bersama pengajar dari Kanada. Program ini diharapkan dapat memperkaya pengalaman belajar mereka.
Menurut Sutomo, M.Ag., Kepala SMP Muhammadiyah Plus, inisiasi ini sangat penting untuk memperkenalkan dan mengembangkan pengetahuan global kepada siswa. “Alhamdulillah, program SMP Muhammadiyah Plus Salatiga telah memulai kelas internasional dengan beberapa program yang diunggulkan, salah satunya pada kegiatan hari ini, yaitu “International Class with Native Teacher”. Kami percaya bahwa dengan pengalaman ini, siswa akan lebih siap menghadapi tantangan masa depan dan mampu bersaing di tingkat internasional,” ungkap beliau usai ditemui setelah kegiatan berakhir.
Program ini merupakan langkah strategis dalam mempersiapkan siswa untuk masa depan yang semakin terhubung secara global, serta memberikan mereka keunggulan dalam komunikasi dan
pemahaman lintas budaya.
